The Palm Scribe

Indonesia Catat Kenaikan Ekspor Minyak di Bulan Juli 2021

 

Ekspor minyak sawit Indonesia di bulan Juli 2021 naik 35,34 persen menjadi 2.742.000 ton sementara nilai ekspornya di bulan yang sama naik 32,32 persen menjadi $2.802 juta, demikian Gabungan Pengusaha Minyak Kelapa Sawit Indonesia.

GAPKI mengatakan peningkatan ekspor terbesar, 35,08 persen, adalah pada olahan minyak sawit mentah (CPO) yang mencapai 2.110.000 ton sementara CPO naik 104.000 ton menjadi 151.000 ton. Secara year-on-year (YoY) sampai dengan Juli, volume ekspor 2021 mengalami sedikit penurunan, sebesar 0,6 persen dari tujuh bulan pertama tahun 2020.

Nilai ekspor produk minyak sawit bulan Juli 2021 naik 32,32 persen dibanding nilai di bulan Juni menjadi $2.802 juta di didukung oleh kenaikan harga rata-rata CPO dari $ 1.054 pada bulan Juni menjadi $ 1.124/ton cif Rotterdam pada bulan Juli 2021, demikian GAPKI mengatakan dalam sebuah pernyataan pers tertulisnya.

Kenaikan volume ekspor terbesar terjadi untuk tujuan Uni Eropa-27 yang naik menjadi 509.700 ton atau naik 139.200 ton, India naik 122.500 ton menjadi 231.200 ton, Pakistan naik 119.400 ton menjadi 277.200 ton serta Cina naink 104.100 ton menjadi 522.200 ton.

Sementara itu, konsumsi dalam negeri turun menjadi 1.444.000 ton atau turun 13,1 persen dari bulan Juni. Penurunan terbesar terjadi pada konsumsi untuk biodiesel yang turun 121.000 ton menjadi 556.000 ton dan untuk pangan menjadi yang turun 95.000 ton menjadi 708.000 ton. Oleokimia hanya turun 2.000 ton menjadi 180 ribu ton.

Secara YoY, konsumsi dalam negeri 2021 naik 6,9 persen tahun 2020.

Produksi CPO bulan Juli  mencapai  4.056.000  ton,  atau turun  426.000 ton  dari produksi  bulan  Juni disebabkan faktor musiman. Produksi minyak inti sawit, (PKO) bulan Juli juga turun menjadi 385 ribu ton dari 426 ribu ton pada bulan Juni. Meskipun demikian, tren produksi selama tahun 2021 adalah naik dengan laju rata-rata 177.000 ton per bulan.

Secara YoY, produksi CPO sampai bulan Juli lebih tinggi 4,6 persen dari tahun 2020.

 

 

Share This