The Palm Scribe

Fitch Ratings Memprediksi Penurunan Harga CPO di tahun 2021

Dalam sebuah rilis tertulisnya menutup tahun 2020, Fitch Ratings mengatakan lembaga tersebut memprediksi bahwa harga Minyak Sawit Mentah (CPO) akan mengalami penurunan di tahun 2021 dikarenakan pasokan yang tinggi dan memperkirakan harga rata-rata tahunannya akan berkisar sekitar $560 per ton.

“Terdapat indikasi bahwa pasokan dan inventaris akan meningkat di Indonesia, negara produsen CPO terbesar di dunia, dan  harga yang tinggi akan mempengaruhi permintaan dari penyerap utama seperti impor oleh India dna penggunaan biodiesel di Indonesia,” Fitch Ratings mengatakan dalam rilis tersebut.

Fitch Ratings juga mengatakan bahwa harga referensi spot bagi CPO Malaysia, negara produsen CPO kedua terbesar di dunia, untuk pertama kalinya semenjak tahun 2012 mencapai $900 per ton yaitu di bulan Desember 2020. 

Harga rata-rata CPO di triwulan terakhir 2020 berada pada $810 per ton, jauh lebih tinggi dari $660 per ton yang menjadi harga rata-rata di tribulan sebelumnya.

Harga di paruh kedua tahun 2020 didukung oleh produksi yang lemah serta stok yang rendah di Malaysia, harga serta perkiraan yang baik bagi minyak kedelai yang merupakan minyak nabati saingan bagi minyak sawit dikarenakan adanya perkiraan cuaca kering yang akan mempengaruhi pasokan serta ditingkatkannya bea ekspor minyak sawit di Indonesia.

Baca lebih banyak tulisan oleh Bhimanto Suwastoyo.
Industri perhutanan? Kunjungi The Forest Scribe.
Share This